Waktu yang tepat untuk menjajakan dagangan bubur ayam

Bubur ayam bisa menjadi alternatif pengganti nasi untuk sarapan, selain bisa mengenyangkan perut, bubur yang juga sangat nikmat untuk disantap di pagi hari. Jadi bila berbicara masalah berjualan, apakah waktu yang cocok untuk berjualan adalah di pagi hari? Pertanyaan itu memang tepat, namun tidak menjamin seratus persen.

Karena ada kalanya bubur ayam bisa menjadi sangat laris di siang hari, tepatnya pada jam makan siang. Lalu apakah pada jam jam tersebut dagangan bubur ayam apakah susah laku? Tentu saja tidak, karena kita tidak pernah tahu kapan pastinya rejeki itu datang, namun memang dalam berdagang atau berjualan apalagi makanan, ada waktu efektif tertentu dimana dagangan tersebut akan banyak pembeli.

Berjualan bubur ayam secara berkeliling memang tepat bila menggunakan motor, tapi jika memang motor tidak ada, bisalah pakai sepeda angin, memang jarak tempuh atau areal pemasarannya tidak terlalu luas jika dibandingkan menggunakan motor, namun kalau kita mampu cuma sepeda angin its okay lah yang penting semangat.

Terlebih dahulu yang harus dipersiapkan tentu adalah dagangan bubur ayam tersebut, apakah sudah bisa membuat dengan rasa yang enak, kalau belum coba deh riset lagi, percuma kalau rasa dagangan bubur ayam Anda tidak enak pasti para pembeli tidak suka, akibatnya dagangan tidak laku, tentu Anda sendiri yang rugi.

Bungkus atau kemasan bubur ayam juga harus diperhatikan, kalau mau dagangan Anda diingat ya harus beda, jangan cuma kalau ada yang beli cuma dibungkus plastik saja, kurang menarik, ya terkesan biasa saja seperti penjual lainnya. Coba lah kemasan dari cup atau bila perlu yang ada brand nya. Apakah tidak rugi? tentu saja tidak rugi, kalau mengurangi laba memang iya.

Kalau mau dagang lancar dan langgeng jangan berorientasi keuntungan saja, karena kalau terlalu mengejar keuntungan semata pasti usaha Anda akan kurang bermutu atau berkualitas rendah, pasti walaupun keuntungan atau laba yang diperoleh besar namun tidak akan bertahan lama.