Seperti anda tahu, bahwa berbelanja barang secara online adalah identik dengan kemudahan dan sekaligus resiko akan tertipu, memang berbelanja secara online tidak boleh anda lakukan secara sembarangan, karena terdapat banyak situs atau iklan online yang siap menjebak anda agar tertipu, banyak dari para penipu online yang mempergunakan sarana iklan gratis, sosial media atau bahkan blog gratis dengan hosting gratis dan domain gratis.
Namun tidak sedikit pula penipu online yang bermodal blog gratis dengan Top Level Domain (TLD) atau yang lebih dikenal dengan istilah domain dengan nama mereka sendiri tanpa embel-embel blogspot dan yang lainnya, tapi perlu diingat... tidak semua pemilik toko online gratisan adalah penipu, tapi mayoritas penipu online banyak yang menggunakan fasilitas tersebut.
Namun tidak sedikit pula penipu online yang bermodal blog gratis dengan Top Level Domain (TLD) atau yang lebih dikenal dengan istilah domain dengan nama mereka sendiri tanpa embel-embel blogspot dan yang lainnya, tapi perlu diingat... tidak semua pemilik toko online gratisan adalah penipu, tapi mayoritas penipu online banyak yang menggunakan fasilitas tersebut.
Namun jangan takut untuk belanja online, karena belanja online tetap mempunyai segudang keuntungan dan sekaligus segudang kemudahan, yang harus anda lakukan adalah tetap berhati-hati.
Bila anda berminat belanja online atau bahkan sedang mencari suatu barang di internet, hal yang pertama anda harus perhatikan adalah harga, jangan mudah tergiur dengan harga barang yang sangat murah, coba bandingkan dengan penjual lain atau harga pasaran.
Kalau memang harga yang ditawarkan sangat murah sekali bahkan hampir separo lebih dari harga pasaran, maka bisa saja itu penipuan, karena belanja online memang lebih murah dari belanja di toko offline, tapi tidak akan terpaut banyak, bedanya mungkin hanya sekitar 5 persen.
Kalau memang harga yang ditawarkan sangat murah sekali bahkan hampir separo lebih dari harga pasaran, maka bisa saja itu penipuan, karena belanja online memang lebih murah dari belanja di toko offline, tapi tidak akan terpaut banyak, bedanya mungkin hanya sekitar 5 persen.
Bila anda tertarik dengan penjual online di media sosial atau di iklan gratis, pastikan bahwa mereka mempunyai situs toko online sendiri, karena penjual online yang professional hampir pasti memiliki web toko online sendiri dan media sosial serta iklan gratis hanya untuk penunjang toko online mereka saja.
Menampilkan nomor rekening pada toko online mereka, dan nomor rekening selalu tetap tidak pernah ganti, karena toko online yang berniat menipu tidak akan berani memajang nomor rekening mereka, karena pasti akan terlacak kalau mereka melakukan penipuan.
Lacak track record mereka pada Google, kalau anda masih ragu dengan suatu toko online, maka ketik saja pada pencarian Google, bisa ketik nama web toko online dengan ditambahi kata penipu dibelakangnya, atau kalau ada nomor rekening penjual, coba saja ketik nomor rekeningnya pada pencarian Google, baca bila ada informasi baik itu negatif atau positif tentang toko online tersebut, karena tak jarang ada juga toko online yang bukan penipu tapi mempunyai pelayanan yang payah, kualitas barang jelek, pelayanan lambat dan tidak memuaskan, hindari saja toko online yang mempunyai track record jelek.
Mungkin informasi diatas tidak terlalu lengkap dan tidak selalu tepat 100 persen, namun cukup mewakili supaya anda lebih waspada agar tidak terjebak dengan toko dan penjual online fiktif yang akan menipu anda.